SMKN1BATAM.SCH.ID, BATAM – Bertempat di Meeting Room 1 BSDC, sebanyak 13 orang siswa dari Teknik Pemesinan SMKN 1 Batam mengikuti pelaksanaan tes ijon yang dilaksanakan oleh PT. Giken Precision Indonesia untuk posisi Tooling Technician. Tes berlangsung pada hari rabu (20/04/2022) dengan materi tes meliputi tes matematika, gambar teknik dan wawancara.
Tes ijon merupakan suatu proses melamar kerja di perusahaan atau instansi tertentu sebelum siswa dinyatakan lulus dari satuan pendidikan, apabila siswa tersebut telah dinyatakan diterima di industri atau perusahaan pasangan maka akan mulai bekerja setelah lulus dari sekolahnya.
Tes ijon ini merupakan program yang saling menguntungkan baik bagi sekolah, siswa dan industri. Bagi pihak sekolah ini merupakan pola kerjasama yang baik agar keterserapan alumni di dunia kerja lebih awal, bagi siswa ini memberikan mereka kesempatan kerja tanpa harus bingung mencari kerja lagi setelah tamat dan bagi industri pasangan dengan adanya tes ijon ini akan mendapatkan tenaga kerja fresh graduate yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pelaksanaan Tes Ijon ini merupakan yang perdana bagi SMKN 1 Batam di tahun 2022 khususnya untuk Teknik Pemesinan,
Kepala BKK SMKN 1 Batam, Santy Mery mengatakan bahwa sistem ijon ini sangat besar sekali perannya dalam membantu peyaluran lulusan dan siswa nantinya tidak perlu lagi mencari pekerjaan setelah tamat.
“Bagi industri, mereka dapat memilih calon lulusan terbaik yang sesuai dengan kriteria yang mereka inginkan dan saat ini banyak pilihan tentunya”, lanjut santy.
Meskipun belum dinyatakan lulus secara resmi akan tetapi berdasarkan ketentuan dari Dirjen Vokasi, jika siswa sudah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, ujian sekolah dan uji sertifikasi, maka mereka diperbolehkan untuk disiapkan bekerja di industri.
Reni Apriani selaku HR PT. Giken Precision Indonesia juga mengatakan bahwa bagi siswa yang lulus dalam tes ini nantinya akan diberikan training dan magang beberapa bulan. Selanjutnya mereka akan direkrut menjadi karyawan.
“Untuk posisi ini biasanya kami mengambil dari luar Batam tapi kali ini kami bekerjasama dengan BKK SMKN 1 Batam karena mengetahui bahwa lulusan dari SMK di Batam tidak kalah hebat dari lulusan luar Batam”, tutup Reni. (ss)